Pangkalpinang

Sekda Mie Go Paparkan Upaya Kendalikan Inflasi di Rakor Kemendagri

×

Sekda Mie Go Paparkan Upaya Kendalikan Inflasi di Rakor Kemendagri

Sebarkan artikel ini

PANGKALPINANG, infoupdate.co – Sekretaris Daerah Kota Pangkalpinang, Mie Go, mewakili Penjabat Wali Kota menghadiri rapat koordinasi pengendalian inflasi daerah yang digelar Kementerian Dalam Negeri Republik Indonesia melalui zoom meeting, Selasa (2/9/2025). Kegiatan ini berlangsung di Smart Room Center Kantor Wali Kota Pangkalpinang.

Rakor rutin yang biasanya dilaksanakan setiap Senin atau Selasa tersebut membahas arahan Menteri Dalam Negeri kepada kepala daerah untuk menjaga stabilitas dan kondusivitas pasca dinamika nasional, sekaligus memastikan langkah-langkah pengendalian inflasi tetap berjalan.

“Pemerintah daerah, baik di provinsi maupun kabupaten/kota termasuk Pangkalpinang, diminta mengambil langkah nyata untuk mencegah hal-hal yang tidak diinginkan. Program prioritas yang pro masyarakat harus terus digalakkan, seperti pangan murah, pasar murah, pembagian beras SPHP, hingga bantuan sosial,” ujar Mie Go.

Selain itu, pemerintah juga menekankan pentingnya kesederhanaan. Kegiatan yang bersifat seremonial berlebihan atau bernuansa kemewahan diminimalisir agar selaras dengan semangat efisiensi dan keberpihakan kepada masyarakat.

Terkait kondisi inflasi, Mie Go menyampaikan bahwa Kota Pangkalpinang saat ini masih dalam kategori terkendali. Inflasi year on year tercatat sebesar 1,32 persen, sementara secara month to month pada Agustus terjadi deflasi sebesar 0,49 persen.

“Capaian ini tidak terlepas dari kerja sama seluruh stakeholder. Pemerintah kota melakukan berbagai upaya seperti pasar murah, sidak pasar, menjamin distribusi barang tetap lancar, menjaga ketersediaan stok, serta mencegah penimbunan,” jelasnya.

Ia menambahkan, hasil inspeksi lapangan beberapa waktu lalu menunjukkan ketersediaan beras di Pangkalpinang masih aman. Pemerintah daerah akan terus memantau harga dan melakukan operasi pasar agar harga tetap terkendali.

“Langkah-langkah ini juga bagian dari program ketahanan pangan yang menjadi strategi utama dalam menekan laju inflasi di Pangkalpinang,” tutupnya. (dis) 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *