PANGKALPINANG — Momen pelantikan Wali Kota dan Wakil Wali Kota Pangkalpinang periode 2025–2030 menjadi titik awal kolaborasi strategis antara Pemerintah Kota dan sektor perbankan. Dalam seremoni yang berlangsung khidmat di Kantor Wali Kota Pangkalpinang pada Rabu (15/10/2025), Prof. Saparudin dan Dessy Ayutisna resmi dilantik oleh Gubernur Kepulauan Bangka Belitung, Hidayat Arsani.
Salah satu tokoh yang turut hadir dalam acara tersebut adalah Irwan Kurniawan, Kepala Cabang Bank Sumsel Babel Pangkalpinang. Kehadirannya bukan sekadar seremonial, melainkan wujud nyata komitmen lembaga keuangan tersebut untuk terus menjadi mitra pembangunan yang aktif dan progresif.
“Saya menyampaikan selamat kepada Prof. Udin dan Ibu Dessy atas amanah yang diemban. Bank Sumsel Babel siap mendukung penuh program-program Pemerintah Kota, khususnya dalam penguatan sektor UMKM, peningkatan kualitas layanan publik, dan menjaga lingkungan kota,” ujar Irwan usai pelantikan.
Irwan juga menegaskan bahwa pihaknya akan terus berinovasi dalam memberikan layanan terbaik kepada masyarakat Pangkalpinang. Menurutnya, sinergi antara pemerintah dan dunia perbankan adalah kunci dalam mendorong pertumbuhan ekonomi daerah yang inklusif dan berkelanjutan.
Di sisi lain, Prof. Udin menyambut baik dukungan dari Bank Sumsel Babel. Ia menilai kolaborasi lintas sektor sangat penting dalam mewujudkan visi Pangkalpinang sebagai kota yang modern, bersih, dan sejahtera.
“Kami membuka pintu selebar-lebarnya untuk kerja sama dengan berbagai pihak, termasuk sektor perbankan. Dukungan seperti ini sangat berarti dalam mempercepat realisasi program kerja kami,” kata Prof. Udin.
Wakil Wali Kota Dessy Ayutisna turut menambahkan bahwa Pemerintah Kota akan terus menjalin komunikasi dan kolaborasi dengan stakeholder, demi memastikan pembangunan yang partisipatif dan berorientasi pada kebutuhan masyarakat.
Tak lama setelah pelantikan, Prof. Udin langsung menjalankan tugas pertamanya dengan menghadiri rapat paripurna bersama DPRD Kota Pangkalpinang, menandai dimulainya babak baru kepemimpinan di ibu kota Provinsi Kepulauan Bangka Belitung.*