BANGKA TENGAH, infoupdate.co – Rektor Universitas Muhammadiyah Bangka Belitung (Unmuh Babel), Ir. Fadillah Sabri, S.T., M.Eng., IPM., meraih penghargaan nasional sebagai salah satu dari 100 Rektor Perguruan Tinggi Negeri dan Swasta Inspiratif Indonesia versi Majalah Kampus Indonesia. Penghargaan ini diberikan atas dedikasi dan visi besarnya dalam memajukan pendidikan tinggi di daerah kepulauan seperti Bangka Belitung.
Fadillah dinilai sebagai pemimpin kampus yang tak hanya menjaga eksistensi institusi, tetapi juga memiliki keberanian untuk bermimpi besar. Ia mencita-citakan Unmuh Babel sebagai pusat kebudayaan Melayu di Bangka Belitung. Di tengah rendahnya Angka Partisipasi Kasar (APK) pendidikan tinggi di provinsi ini, ia justru mampu meningkatkan jumlah mahasiswa dari 2.100 menjadi 2.300 orang.
Memasuki periode keduanya sebagai rektor sejak menjabat pada 2020, Fadillah menargetkan peningkatan kualitas akademik secara menyeluruh. Setelah berhasil membawa Unmuh Babel meraih akreditasi “Baik Sekali”, ia mendorong agar minimal 50 persen program studi di kampus tersebut memperoleh akreditasi “Unggul”.
Unmuh Babel juga mencatatkan prestasi sebagai perguruan tinggi penerima hibah penelitian terbesar di Bangka Belitung dalam beberapa tahun terakhir. Tak hanya itu, Fadillah turut menggagas pembukaan Program Pascasarjana dan Pendidikan Profesi Guru (PPG), guna menjawab kebutuhan tenaga pengajar bersertifikasi di daerah.
“Dengan adanya program ini, para guru dan pegawai tak perlu lagi keluar daerah untuk melanjutkan pendidikan,” ujar Fadillah dalam wawancaranya dengan Majalah Kampus Indonesia.
Saat ini, Unmuh Babel memiliki 10 program studi yang tersebar di tiga fakultas. Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) menaungi PGSD, PJKR, PMTK, dan PBI. Fakultas Teknik dan Sains (FTS) meliputi Teknik Sipil, Ilmu Komputer, serta Konservasi Sumber Daya Alam. Adapun Fakultas Ilmu Sosial dan Bisnis (FISB) terdiri dari Pariwisata, Kriminologi, dan Kewirausahaan.
Fadillah mengapresiasi peran Universitas Muhammadiyah Yogyakarta (UMY) yang membina Unmuh Babel dalam berbagai aspek. Ia menegaskan bahwa kolaborasi antarkampus menjadi kunci penguatan mutu pendidikan dan perluasan jejaring nasional.
Pengakuan terhadap Fadillah Sabri menjadi bukti bahwa dari daerah pun bisa lahir pemimpin pendidikan yang berpengaruh secara nasional. Sosoknya menjadi inspirasi bahwa memimpin perguruan tinggi bukan sekadar menjalankan administrasi, tetapi juga tentang keberanian bermimpi dan ketulusan membangun masa depan anak bangsa. (*/unmuhbabel.ac.id)
Bagikan ini:
- Klik untuk berbagi di X(Membuka di jendela yang baru) X
- Klik untuk berbagi di WhatsApp(Membuka di jendela yang baru) WhatsApp
- Klik untuk membagikan di Facebook(Membuka di jendela yang baru) Facebook
- Klik untuk berbagi di X(Membuka di jendela yang baru) X
- Klik untuk berbagi di Telegram(Membuka di jendela yang baru) Telegram