AdvertorialPangkalpinang

Ramah Tamah dengan DPRD Pangkalpinang, Pj Wali Kota: Mohon Kami Diawasi

×

Ramah Tamah dengan DPRD Pangkalpinang, Pj Wali Kota: Mohon Kami Diawasi

Sebarkan artikel ini

PANGKALPINANG, infoupdate.co – Acara Ramah Tamah dan Silaturahmi Penjabat Wali Kota Pangkalpinang dengan Anggota DPRD Pangkalpinang digelar di Rumah Dinas, Minggu, (26/1/2025) malam. Dalam kesempatan itu, Penjabat (PJ) Wali Kota Pangkalpinang, M Unu Ibnudin menyampaikan bahwa Pemerintah Kota (Pemkot) selalu ingin diberikan arahan, masukan, dan nasehat agar bersama-sama dengan para anggota dewan bisa melaksanakan seluruh program pemerintah dan menjalankan pemerintahan yang baik.

“Sebagai pengawas kami, jadi mohon kami diawasi dan diingatkan, tentunya dimulai dari silaturahmi ini agar komunikasi kita tidak ada penghalang,” kata Unu Ibnudin.

Lebih lanjut, Unu Ibnudin menegaskan, siap menerima apapun baik itu masukan dan saran, serta bersinergi di dalam jajaran pemerintahan baik legislatif maupun eksekutif.

“Marilah kita bersama-sama mewujudkan Kota Pangkalpinang menjadi yang terbaik di Provinsi Bangka Belitung, selanjutnya di momen yang berbahagia ini kami ingin juga mengajak khususnya kepada para Pak Sekda yang beserta jajaran seluruh Kepala Dinas, Camat untuk bisa menjalankan seluruh program pemerintahan dengan baik,” tutupnya.

Sementara itu, Ketua DPRD Kota Pangkalpinang, Abang Hertza menyampaikan apresiasi terhadap upaya Pj Wali Kota untuk berusaha memperbaiki kondisi Kota yang kurang baik saat ini.

“Kita tahu semua banyak kegiatan yang ditunda, tingginya angka defisit tetapi upayanya bagaimana ke depan pada bulan Agustus nanti pilkada Kota Pangkalpinang bisa berjalan secara kondusif,” kata Abang Hertza.

Hertza berharap dalam anggaran pemilukada itu tidak bersumber dari APBD tetapi kalau bisa bersumber dari pusat menggunakan APBN murni, karena kondisi keuangan kota yang defisit.

“Dalam keadaan apapun itu komunikasi kita tetap nyambung, silaturahmi tidak terlepas apapun permasalahan itu kadang kala terjadi karena kurangnya komunikasi,” kata Hertza.

Kata Hertza, lebih lanjut, diharapkan Kota Pangkalpinang dapat menjadi pilot project atau contoh bagi kabupaten lainnya di Provinsi Kepulauan Bangka Belitung.

“Semoga Kota Pangkalpinang lebih baik kedepannya,” pungkasnya. (tim/adv)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *