BANGKA, infoupdate.co – Universitas Bangka Belitung (UBB) bersama dengan Fakultas Pertanian, Perikanan, dan Kelautan (FPPK) dan Program Studi Akuakultur resmi menjalin kerja sama dengan PT Sakti Biru Indonesia dalam rangka mengembangkan marikultur yang berkelanjutan dan ramah lingkungan di Bangka Belitung (Babel). Kerja sama ini ditandai dengan penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) yang diselenggarakan pada Selasa, 11 Februari 2025, bertempat di Balai Besar Peradaban (BBP) seperti dilansir https://www.ubb.ac.id.
Acara ini dihadiri oleh berbagai pihak, termasuk mahasiswa, dosen, Dekan Fakultas Pertanian, Perikanan, dan Kelautan Riwan Kusmiadi dan Kepala Biro Akademik, Kemahasiswaan dan Kerja Sama, Hesty.
Penandatanganan MoU menjadi momentum penting dalam membangun sinergi antara dunia akademik dan industri. Selain itu, kegiatan ini juga dimeriahkan dengan kuliah umum yang membahas strategi dan inovasi dalam pengelolaan marikultur yang berkelanjutan serta ramah lingkungan. Para peserta sangat antusias mengikuti diskusi dan berbagi wawasan mengenai tantangan serta peluang di sektor marikultur.
Dalam sambutannya, Riwan Kusmiadi menyampaikan bahwa kerja sama ini diharapkan dapat memberikan manfaat besar bagi dunia akademik maupun industri.
“Semoga kolaborasi ini dapat membawa dampak positif bagi pengembangan marikultur yang berkelanjutan dan ramah lingkungan di Bangka Belitung. Dengan sinergi antara akademisi dan industri, diharapkan dapat tercipta inovasi-inovasi baru yang mendukung pertumbuhan ekonomi sekaligus menjaga kelestarian alam. Mari bersama-sama mewujudkan masa depan yang lebih hijau dan berkelanjutan untuk generasi mendatang,” ujar Riwan Kusmiadi.
Suseno selaku Direktur PT Sakti Biru Indonesia menyampaikan harapannya terkait kerja sama ini.
“Kami sangat antusias dapat bekerja sama dengan Universitas Bangka Belitung dalam pengembangan marikultur berkelanjutan. Kami percaya bahwa dengan dukungan akademisi dan penelitian, industri perikanan dapat berkembang dengan cara yang lebih ramah lingkungan dan efisien. Semoga kemitraan ini membawa manfaat bagi mahasiswa, peneliti, serta masyarakat luas,” ujar Suseno.
Dengan adanya kerja sama ini, Universitas Bangka Belitung semakin mengukuhkan perannya dalam mendukung inovasi di bidang perikanan dan kelautan, sekaligus memberikan kontribusi nyata bagi masyarakat dan lingkungan. Diharapkan, langkah ini dapat menjadi awal dari berbagai proyek berkelanjutan lainnya yang mendukung keseimbangan ekosistem laut dan kesejahteraan masyarakat pesisir.
Kegiatan ini juga mendapat antusiasme tinggi dari mahasiswa dan dosen yang hadir. Mereka berharap kerja sama ini dapat memberikan pengalaman langsung dalam praktik marikultur serta membuka lebih banyak peluang kerja di sektor perikanan dan kelautan.
Dengan ditandatanganinya MoU ini, UBB dan PT Sakti Biru Indonesia siap melangkah bersama dalam menciptakan solusi marikultur yang inovatif, efisien, dan tetap menjaga kelestarian lingkungan di Bangka Belitung. (ril/ubb)